Skrining Kesehatan Awal Tahun Pembelajaran di MAN 1 Kota Bandung: Menjaga Kesehatan Siswa dan Karyawan

Jl. H. Alpi – (HUMAS MAN 1 Kota Bandung)

Dalam rangka menyambut tahun pembelajaran baru, MAN 1 Kota Bandung menggelar acara skrining kesehatan yang diikuti oleh seluruh siswa kelas 10, guru, dan karyawan pada Rabu-Kamis (23-24/10/2024). Acara yang berlangsung di Aula PSBB ini melibatkan 12 rombongan belajar dan didukung oleh Tim PMR UKM serta bekerjasama dengan 16 tenaga kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Bandung Kulon.

Skrining kesehatan ini bertujuan untuk memeriksa kondisi kesehatan awal siswa dan guru, serta mengumpulkan data rekam medis untuk diinput ke dalam Aplikasi EMIS Kemenag. Di tengah gaya hidup milenial yang sering kali kurang memperhatikan kesehatan, acara ini menjadi langkah penting untuk memastikan seluruh warga sekolah dalam keadaan sehat.

Rangkaian Acara yang Komprehensif

Pelaksanaan skrining kesehatan dimulai dengan kedatangan siswa secara bergiliran. Setiap siswa diperiksa dengan serangkaian tahapan yang menyeluruh, yang diawali dengan pengisian formulir pertanyaan kesehatan. Proses ini kemudian diikuti oleh tes kesehatan yang mendalam:

1. Cek Fisik: Terdiri dari mengukur tinggi dan badan.
2. Cek Kesehatan Mata: Meliputi tes visus untuk mengetahui kondisi penglihatan, termasuk tes buta warna.
3. Pemeriksaan Tekanan Darah dan Lingkar Kepala: Untuk mendeteksi masalah kesehatan yang mungkin tidak terlihat.
4. Pemeriksaan Gigi dan Mulut: Memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi.
5. Cek Darah: Meliputi pemeriksaan gula darah dan hemoglobin.
6. Pemeriksaan THT: Untuk memastikan kesehatan telinga, hidung, dan tenggorokan.
7. Cek Kesehatan Paru: Khusus untuk siswa laki-laki, untuk mendeteksi dampak kebiasaan merokok atau vape.

Kesadaran Kesehatan di Kalangan Siswa

Kepala Tim PMR UKM, Ibu Komariah, S.Pd, menyatakan, “Acara ini bukan hanya sekadar pemeriksaan, tetapi juga edukasi tentang pentingnya gaya hidup sehat. Kami berharap siswa dapat lebih sadar akan kesehatan mereka sendiri.”

Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari peserta. Banyak siswa mengaku senang dan merasa lebih diperhatikan oleh sekolah. “Saya merasa lebih peduli terhadap kesehatan saya setelah mengikuti skrining ini. Banyak hal yang sebelumnya saya tidak ketahui tentang kesehatan,” ungkap salah seorang siswa.

Dampak Positif yang Diharapkan

Melalui skrining kesehatan ini, MAN 1 Kota Bandung berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mendukung prestasi belajar siswa. Data yang diperoleh akan menjadi acuan untuk program kesehatan lebih lanjut, termasuk edukasi tentang pola hidup sehat yang sesuai untuk generasi milenial.

Dengan langkah ini, MAN 1 Kota Bandung menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga sehat. Acara ini menjadi contoh nyata bahwa perhatian terhadap kesehatan adalah bagian integral dari pendidikan yang berkualitas.

Kontributor: Febrina Puspa Dwi A, S.Pd.